Bengkulu : Dua orang pelaku pengeroyokan yaitu Faris Rasyid (21) dan Rivaldo Agustian (21) warga Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu tega menghabisi korban Y hingga meninggal dunia, Sabtu (08/10) dini hari.
Sebelum terjadi pengeroyokan tersebut, sempat terjadi perselisihan antara salah seorang pelaku yang menghubungi pacar korban melalui WhatsApp. Korban Y yang tak terima pacarnya dichat mesra kemudian mengajak pelaku bertemu di Gor Stadion Sawah Lebar.
Namun na'as, saat di lokasi pelaku Faris dan Rivaldo langsung mengeroyok korban dengan menikam dan memukuli korban bertubi-tubi menggunakan batu di bagian kepala belakang dan kaki korban.
Akibatnya, korban mengalami pendarahan di otak dan mengalami sakit di sekujur hingga dilarikan ke rumah sakit.
“Korban meninggal dunia siang hari, setelah mendapat perawatan insentif. Namun kondisi pendarahan hebat membuatnya tak tertolong,” kata AKP Welliwanto Malau, Kasat Reskrim Polres Bengkulu.
Warga yang melintasi kejadian sempat melaporkan kejadian ini ke Kepolisian. Pelaku diringkus di daerah Kebun Tebeng, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu.
"Saat ini kedua pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Bengkulu," kata Malau.
Selain itu, polisi juga mengamankan barang bukti berupa 1 bilah pisau yang digunakan pelaku untuk melukai korban.
"Jika benar terbukti bersalah, keduanya terancam 20 tahun penjara atau seumur hidup karena dengan sengaja menghilangkan nyawa korban," tukasnya.
.jpeg "MENYAMBUT AJANG BARU PUTRI MUSLIMAH NASIONAL 2024")
